Menggenggam Mastatho'tum
Sumber Gambar : http://www.radiosilaturahim.com/tajuk/mastathotum/ Seorang santri mengeluh kepada pak kyai nya, kenapa dirinya selalu saja mengalami hambatan setiap kali memiliki hajat atau keinginan. Tanpa banyak menjelaskan, pak kyai nya pun mengajak seorang santri ini ke lapangan sepak bola, dan mengajaknya untuk bertanding mengelilingi lapangan sepak bola tersebut. Singkat cerita, pak kyai dan seorang santri tersebut pun mengelilingi lapangan sekuat tenaga, sampai si santri tersebut kelelahan dan menepi. Namun tidak dengan pak kyai yang terus berlari sekuat tenaga sampai akhirnya ia pingsan di pinggir lapangan. Melihat pak kyai nya pingsan, si santri tersebut pun menandu dan menunggu hingga pak kyai nya sadar. Setelah itu, pak kyai pun sadar dan langsung berkata “inilah mastatho’tum”. Mastatho’tum secara makna bahasa adalah semampunya atau sebisanya. Kata ini terdapat dalam QS At-Taghabun ayat 16 yang dikorelasikan dengan taqwa. Mastatho’tum adalah sikap pantang menye